halopedeka.com - Otoritas Jasa Keuangan atau OJK mengimbau masyarakat untuk senantiasa bersikap waspada, selalu berhati-hati dan rasional dalam menyikapi segala bentuk penawaran baik itu penghimpunan dana maupun investasi.
OJK juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap segala modus penipuan online terbaru seperti halnya melalui file berformat APK (file APK) dalam berbagai bentuknya yang tengah marak terjadi saat ini.
Imbauan OJK ini dirilis menyusul maraknya fraud atau penipuan dengan modus mengirim file dengan format APK. File APK ini dikirim dalam bentuk undangan elektronik, surat tagihan, pemberitahuan tilang, tagihan pajak, maupun dokumen maupun berbagai penawaran lainnya.
Baca: Kamu tetap bisa investasi meski gaji UMR
Jika penawaran ini diklik maka secara otomatis aplikaisi yang ada di file APK tersebut terinstal di HP penerima dan pelaku bisa mengakses semua data pribadi penerima, termasuk rekening dan informasi penting lainnya.
"Jangan pernah klik atau unduh file dari nomor yang tidak dikenal," demikian peringatan OJK yang dirilis baru-baru ini.
Ina, seorang korban mengaku rekening di m-bankingnya dikuras pelaku setelah tanpa sengaja mengeklik file APK yang diterimanya dalam bentuk order makanan
Sementara korban lainnya mengatakan, penipu coba menipu dengan modus mengirim barang yang sudah dibayar. Kepadanya, si penipu mengirim foto barang pesanan dalam bentuk file APK. Beruntung dia tidak mengeklik pesan tersebut karena merasa curiga.
Baca: Kejadian ini ingatkan agar tak sembarangan utang
Dengan berbagai kejadian di atas, OJK mengimbau masyarakat untuk senantiasa meningkatkan pengamanan dan perlindungan terhadap data pribadi di era digital seperti sekarang ini. OJK mewanti-wanti masyarakat untuk tidak pernah memberikan izin akses apapun pada sumber yang tidak terpercaya apalagi yang tidak dikenal.
OJK menyebutkan, seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, diikuti dengan ekspektasi publik atas layanan keuangan yang tepat, mudah, aman, dan efisien serta agile, maka diperlukan akselerasi digital perbankan yang semakin cepat.
Pergeseran konsep dari traditional bank ke future bank senantiasa mendorong perbankan untuk melakukan transformasi digital sebagai prioritas agar mampu bersaing di kancah nasional dan global.
Artikel Terkait
Tips Mengelola Uang THR dari OJK
Kelola Keuangan dengan Formula 50-30-20 untuk Hindari Utang