Halopedeka.com - ICT Talent Ecosystem Development Manager PT Huawei Indonesia, Rayi Pradono Iswara, mengatakan, Huawei Indonesia mempunyai berbagai program yang memiliki manfaat bagi seluruh masyarakat indonesia, khususnya dalam dunia pendidikan, ada programHuawei ICT Academy dan MBKM. Program ini terbukti telah melahirkan lulusan-lulusan mahasiswa yang bukan hanya ahli teori, tetapi juga mampu mencetak lulusan dengan prestasi dan kompetensi yang sesuai kebutuhan dunia industri.
Di Indonesia kata Rayi, program ICT Academy ini sudah menggandeng 100 perguruan tinggi, salah satunya adalah Institut Teknologi Bandung (ITB). Pada tahun lalu, kata dia, melalui salah satu program lainnya, yakni Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa-mahasiswa dari ITB berhasil menyabet juara 2 dalam membuat monitoring track slab dan track laying Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
“Membuat sesuatu itu yang perlu, karena kalau sekadar belajar (bisa) lupa, begitu juga kalau belajar AI (kecerdasan buatan) semua orang bisa, tapi bagaimana mereka belajar jaringannya, bagaimana mereka menggunakan cloud, dan sebagainya, sehingga hasilnya mereka punya wawasan jauh lebih baik daripada sekedar belajar,” ujar Rayi dalam bincang-bincang di acara Galeri PTJJ di Universitas Terbuka, Pondok Cabe, Tangsel, Jumat (8/9/2023).
Menurut Rayi ada banyak keuntungan yang didapat apabila berkolaborasi dengan program Huawei ICT Academy. Salah satunya peserta akan bisa mengikuti ujian sertifikasi di bidang ICT, kompetisi tingkat internasional (Huawei ICT Competition), hingga Huawei ICT Job Fair sebagai jembatan antara lulusan. (*)
Artikel Terkait
Peneliti UT Kembangkan AI untuk Mendukung Kinerja Dosen
Universitas Brawijaya Miliki Game Corner, PS 5 Hingga Xbox dan lainnya
SEAQIL Sambut 49 Mahasiswa MSIB pada kegiatan Onboarding MSIB Angkatan 5
Universitas Islam As-Syafi'iyah Adakan Webinar Teknologi Pendidikan sebagai Aksi Nyata Pengabdian Masyarakat
Pemilihan Duta SMA 2023: Memilih Para Role Model Generasi Penerus Indonesia