Halopedeka.com- Pertemuan antara enam ketua umum (Ketum) partai politik (parpol) koalisi pendukung pemerintah dengan Presiden Joko Widodo telah dilaksanakan di istana negara Selasa (2/5/2023).
Enam pimpinan atau Ketum partai tersebut, yakni Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri, KPlt Ketum PPP Mardiono, Ketum PAN Zulkifli Hasan, ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, , dan Airlangga Hartarto Ketum Golkar.
Plt Ketum PPP, Mardiono menjelskan bahwa kondisi pertemuan berlangsung selama 2,5 jam.
Mardiono menceritakan bahwa pertemuan di istana tersebut diiringi dengan makanan yang lezat dan penuh tawa.
Agenda pertemuan tersebut adalah dalam rangka halalbihalal.
Enam orang pimpinan partai politik koalisi pemerintah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana, Selasa (2/5) malam. Salah satu yang hadir adalah Plt Ketum PPP, Mardiono.
"Oh bahagia sekali, banyak tertawa-tertawa. Makanannya juga enak sekali, ada udangnya, enak sekali," ujar Mardiono.
Menurut Mardiono, pertemuan tersebut juga membahas soal esensi pesta demokrasi harus bisa dinikmati oleh masyarakat. Selain itu, hasilnya pun untuk menyongsong bonus demografi.
Menurut Mardiono, partai koalisi pemerintah masih kokoh, meski pesta politik lima tahunan akan digelar tahun depan.
"Jadi, partai koalisi dengan pemerintah ini semua masih kokoh masih berkomunikasi terus secara intens, kami diundang makan malam dengan Pak Presiden membahas Indonesia, Lebaran," ujar Mardiono.
Mardiono lebih lanjut menjelaskan juga tentang kondisi lalu lintas lebaran dan mudik.
"alhamdulilah, kemudian penanganan kemacetan lalu lintas yang baik tak seperti dulu. Alhamdullilah ini yang terbaik," lanjut Mardiono.
Pertemuan di istana tersebut hanya tampak enam pimpinan parpol. Yakni Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PAN Zulhas, dan Mardiono. Tanpa disertai oleh Surya Paloh ketum Nasdem yang juga partai pendukung pemerintah.***
Artikel Terkait
Indonesia Miliki 23 Persen Nikel, Presiden Joko Widodo Ajak ASEAN dan Jepang Untuk Produksi Kendaraan Listrik
Hubungan Joko Widodo dan Surya Paloh Renggang Gara-gara Pencapresan Anies Baswedan
Ada Apa Tiba-Tiba Surya Paloh Bertemu Dengan Joko Widodo?
Nasdem Ungkap Pembicaraan Joko Widodo dan Surya Paloh di Istana Negara
Pencapresan Ganjar Pranowo, Jawaban Atas Dugaan Konflik Antara Megawati dan Joko Widodo