Halopedeka.com- Lagi ribut-ribut soal komentar Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Martitim dan Investasi mengkritik kinerja KPK yang terlalu banyak melakukan operasi tangkap tangan (OTT).
Menurut Luhut Binsar Panjaitan bahwa terlalu banyak melakukan OTT tidak baik terhadap citra negara di mata mancanegara.
Baca Juga: Gula Darah Tinggi Perlu Deteksi Dini dan Hindari Kebiasaan Hidup Ini
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri justru melakukan pembelaan bahwa pemberantasan korupsi tak hanya dilakukan saat menangkap koruptor, namun yang lebih penting adalah bagaimana upaya pencegahan tersebut dilakukan.
Meski demikian, keberhasilan ataupun kegagalan upaya pencegahan korupsi tersebut sangat bergantung pada komitmen setiap stakeholder terkait.
Baca Juga: Ini Alasan Febri Diansyah Bela Putri Candrawathi Bikin Masyarakat Berdecak
“Pencegahan korupsi jadi penting, terutama melakukan pencegahan dengan perbaikan sistem. Lewat pencegahan maka tidak akan ada celah terjadinya korupsi dan kita bisa menyelamatkan potensi kerugian negara,” tandas Firli.
Luhut Binsar Panjaitan mengkritik kinerja KPK yang dianggapnya terlalu banyak melakukan OTT karena akan membuat citra negara Indonesia jelek di mancanegara.
Baca Juga: Begini Ciri-Ciri DBD Pada Anak dan Orang Tua
"Kita tidak usah bicara tinggi-tinggi. OTT-OTT itu kan tidak bagus sebenarnya. Buat negeri ini jelek banget," kata Luhut di Jakarta (20/12/2022).
Menko Marinves menyatakan, Indonesia belum lama ini dipuji oleh Inggris karena berhasil melaksanakan perhelatan KTT G20 di Bali.
Baca Juga: Potensi Tsunami Gempa Bumi Megathrust di Indonesia, Paling Banyak Orang Lakukan Apa?
Keberhasilan tersebut karena Indonesia mempunyai empat pilar dalam pembangunan.
Keempat pilar tersebut adalah:
Artikel Terkait
Gertak Desak Firli Bahuri Stop Kriminalisasi Anies Baswedan, Fokus Bongkar Skandal Korupsi Besar
Cegah Korupsi di Sektor Pendidikan, KPK Minta Pendidikan Anti Korupsi Diajarkan Mulai dari TK Hingga Mahasiswa
Dugaan Korupsi E-KTP Fokkal Desak KPK Periksa Puan Maharan
Polisi yang Nekad Bikin Coretan Sarang Pungli dan Sarang Korupsi di Sulsel, Terindikasi Alami Gangguan Jiwa
Apa Kata Quran, Alkitab dan Tripitaka Soal Hukuman Mati untuk Pelaku Korupsi?