halopedeka.com - Polda Metro Jaya berhasil mengungkap pembunuhan berantai yang dilakukan oleh tiga tersangka pelaku yang berrasal dari satu daerah di Cianjur, Jawa Barat. Tiga tersangka saat ini telah diamankan yakni WE , S, dan MDS.
Adapaun kasus pembunuhan berantai ini terungkap saat polisi mengusut kasus pembunuhan satu keluarga di Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang tewas akibat diracun.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut tiga tersangka adalah pelaku pembunuhan berantai yang sebelumnya telah terlibat dalam sejumlah aksi pembunuhan yang menewaskan sembilan orang.
"Sebelum membunuh satu keluarga di Bekasi, para pelaku melakukan serangkaian pembunuhan berantai atau biasa disebut serial killer," ujar Fadil dalam konfrensi pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1/2023).
Berdasarkan penyelidikan sementara, korban pembunuhan berantai dari ketiga tersangka hingga saat ini berjumlah 9 orang, yakni 3 korban di Bekasi, 4 korban di Cianjur, 1 korban di Garut, dan 1 korban lain masih dicari.
Diberitakan sebelumnya, warga di Ciketing Udik, dikejutkan dengan satu keluarga tak sadarkan diri. Dari lima orang yang ditemukan, tiga di antaranya meninggal dunia. Tiga orang yang meninggal dunia yakni seorang ibu bernama Ai Maimunah (40), beserta kedua anaknya yakni Ridwan Abdul Muiz (23) dan Muhammad Riswandi (17).
Sedangkan dua orang yang masih menjalani perawatan di RSUD Bantar Gebang yakni NR (5) dan Muhammad Dede Solihin (34). Ai Maimunah merupakan istri dari tersangka Wowon Erawan. Adapun Ridwan dan Riswandi merupakan anak sambung Wowon dari suami pertama Ai Maimunah.
Sementara NR, merupakan anak kandung Wowon dari Ai Maimunah. Kemudian Dede Solihin merupakan adik dari Wowon yang turut menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan ini.
"Mereka dibunuh karena mengetahui tindak kejahatan lain yang dilakukan para pelaku," kata Fadil.
Membunuh untuk menutupi pembunuhan lain